9411. EBTANAS-88-08 Sebuah trafo mempunyai efisiensi 80 %. Jika tegangan primer 110 volt dan tegangan sekunder 220 volt, arus primer 0,5 ampere maka arus sekundernya A. 0,5 ampere B. 0,25 ampere C. 0,2 ampere D. 0,1 ampere E. 0,02 ampere 12. EBTANAS-87-40 Sebuah transformator step-up mengubah tegangan 25 volt menjadi 150 volt. Efisiensi transformator 60 % dan kum-paran sekundernya
Trafojuga dipakai dalam sistem instrumen listrik karena memiliki kemampuan untuk meningkatkan atau menurunkan tegangan dan arus listrik isolasi. Trafo jenis ini umumnya untuk alat listrik tegangan tinggi, misalnya 12,8 kV. Sebuah transformator step down dengan efisiensi 80% mengubah tegangan dari 1000 volt menjadi 200 volt dengan daya

Sebuahtrafo ideal mempunyai tegangan primer dan sekunder 80 volt dan 200 volt, jika arus yang mengalir pada kumparan primer 2 A,maka arus yang mengalir pada kumparan sekunder adalah 30.Sebuah transformator mempunyai efisiensi 80%. Jika lilitan primer dihubungkan dengan tegangan 200 V dan mengalir kuat arus listrik 5 A, Tentukan:

2 TEORI TRANSFORMATOR. Haryoto Prasetyo Nugroho. Transformator adalah suatu alat listrik yang digunakan untuk mentransformasikan daya atau energi listrik dari tegangan tinggi ke tegangan rendah atau sebaliknya, melalui suatu gandengan magnet dan berdasarkan prinsip induksi-elektromagnet. Sebuahtrafo tegangan primer dan sekundernya 220 V dan 55 V. Jika kuat arus primer 0,5 A Efisiensi sebuah trafo 60%. Jika energi listrik yang dikeluarkan 300 J, berapakah energi Sebuah trafo ideal mempunyai tegangan primer dan sekunder 80 volt dan 200 volt, jika arus yang mengalir pada kumparan primer 2 A,maka arus yang mengalir Kitaingin mengubah tegangan AC 220 volt menjadi 110 volt dengan suatu transformator. Tegangan 220 volt tadi dihubungkan dengan kumparan primer yang mempunyai 1.000 lilitan. Sebuah kumparan (solenoida) mempunyai induktansi 500 mH. Besar ggl induksi diri yang dibangkitkan dalam kumparan itu jika ada perubahan arus listrik dari 100 mA dalam

22011 = Np/40. Np = (220 /11) x 40. Np = 800 lilit. Jika kuat arus kumparan primer trafo pada soal di atas adalah 0.5 ampere, hitunglah kuat arus yang terjadi pada kumparan sekunder dan berapakah efisiensi dari trafo tersebut. Untuk mencari kuat arus pada kumparan sekunder dapat kita gunakan rumus: Np/Ns = Is/Ip. 800/40 = Is/0.5.

Sebuahtrafo step up dengan efisiensi 60% mengubah tegangan primer 110 volt menjadi tegangan sekunder 220 volt. Apabila pada kumparan primer mengalir arus 3 ampere. Tentukan besar daya yang hilang selama proses perubahan tersebut. Trafo I mempunyai kumparan primer 5.000 lilitan dan kumparan sekunder 7.500 lilitan, trafo II dipasang pada Teganganprimer 110 V, tegangan sekunder 6 V, dan arus maksimum pada kumparan sekunder 300 mA. Gulungan primer 500 lilitan Gulungan sekunder 50 lilitan Jika tegangan primer trafo 200 volt, maka berapa besar tegangan sekunder trafo tersebut! Sebuah transformator step-up yang mempunyai kumparan primer 100 lilitan dihubungkan dengan yUSNtX.
  • o1jz4cu4bt.pages.dev/28
  • o1jz4cu4bt.pages.dev/709
  • o1jz4cu4bt.pages.dev/235
  • o1jz4cu4bt.pages.dev/399
  • o1jz4cu4bt.pages.dev/112
  • o1jz4cu4bt.pages.dev/1
  • o1jz4cu4bt.pages.dev/249
  • o1jz4cu4bt.pages.dev/434
  • o1jz4cu4bt.pages.dev/857
  • o1jz4cu4bt.pages.dev/737
  • o1jz4cu4bt.pages.dev/7
  • o1jz4cu4bt.pages.dev/15
  • o1jz4cu4bt.pages.dev/181
  • o1jz4cu4bt.pages.dev/622
  • o1jz4cu4bt.pages.dev/434
  • sebuah trafo mempunyai efisiensi 80 jika tegangan primer 110 volt